Dan kemarin tanggal 1 Maret 2014 saya juga mengalaminya, hedeh. Seseorang konsumen kami ingin menginstal laptopnya dan ternyata partisi hardisknya tidak bisa di delete atau di klik next langsung, bisanya cuman di format. Akhirnya saya mencoba berselancar di tempatnya om Google. Dan pada akhirnya menemui suatu pencerahan.
Permasalahan ini disebabkan karena hardisk atau partisi hardisk berstatus Dynamic. Entah apa maksudnya dynamic disk tersebut. Silahkan kalian cari infonya sendiri kalau kalian mau. Disini saya cuman mau share cara menyelesaikan masalah ini.
Kalau kalian mengalami masalah ini saran saya jangan format partisi C: nya. Biarkan lalu restart Windows normal saja. Caranya kita harus convert hardisk atau partisinya kembali menjadi Basic. Disini saya menggunakan Aomei Dynamic Disk Converter 3.5. Sebelumnya saya sudah mencoba menggunakan Mini Tool Partition Wizard, EASEUS Partition Master dll. Tapi tidak berhasil.
- Silahkan unduh aplikasi Aomei Dynamic Disk Converter 3.5, kemudian instal seperti biasa
- Buka aplikasinya, kalau minta restart, restart aja terlebih dahulu.
- Klik Next, sampai terlihat seperti gambar dibawah ini
- Pilih Method 1 ini cara yang paling aman menurut saya, disitu juga sudah tertulis tanpa kehilangan data. Saya belum pernah coba yang Method 2
- Pilih hardisk yang ingin di convert
- Klik Next, maka proses convert akan dimulai. Tidak lama, tunggu beberapa detik sampai proses convert selesai
- Biasanya akan minta restart, silahkan restart. Dan lihat hasilnya.
- Setelah itu baru coba instal ulang seperti biasa, insya Allah sudah bisa di delete dan di klik next untuk instal
Mohon maaf beberapa gambar saya copas dari sahabat blogger JUST SEE. Yang punya blog silahkan klaim ya ^,^
8 komentar
Write komentarTerimakasih.
ReplyBarokalloh. :-)
Wa fiika barakallah :)
Replymakasih ya kaka
ReplyMANTAPP OO :-d
Replymaaf numpang nanya, lapynya kan posisi belum terinstal OS, bagaimana solusinya, apakah bisa dijalankan dari mini windows xp?
ReplyBelum pernah saya coba pak klo pke Mini Windows XP. Kalau posisi laptop tidak ada datanya, mungkin bisa langsung hapus semua partisi menjadi unallocated. Tapi kalau misal ada datanya, bisa dicoba pak pake Mini XP atau Mini 7. Siapa tau bisa, klo bisa di info kan kesini ya. hehehe
Replymaap mau nanya nih gan, kan punya ane dinamic disk.. trus pas mau diconvert ada peringatan partition yang kehapus. gak jadi deh gua convert soalnya yang kehapus itu partition data kuliah gua.. sedangkan windows gua eror kagak bisa login gimana ya solisinya gan? please..
ReplyKalau menurut pengalaman saya ya klo menggunakan metode yg 1 itu aman. Gk pernah saya kehilangan data2 gitu.
ReplyEmoticonEmoticon