Laptop Sering Mati Atau Restart Sendiri

Pada catatan teknisi kali ini saya ingin berbagi pengetahuan tentang cara mengatasi laptop yang sering mati mendadak atau suka restart dengan sendirinya. Ini pengalaman saya sendiri saat memperbaiki salah satu laptop di tempat saya bekerja. Indikasi awalnya laptop saat dihidupkan bisa masuk Windows, namun setelah beberapa menit kurang dari 10 menit laptop tiba-tiba mati mendadak. Setelah saya coba lakukan analisa, rupanya yang bermasalah adalah fan processor yang kotor dan berdebu sangat tebal sehingga menyumbat aliran udara yang dihembuskan oleh kipas. Maka terjadilah Overheating dan Processor secara otomatis mematikan fungsinya.

Sebenarnya penyebab terjadinya masalah seperti ini bermacam-macam seperti Processor yang Overheating, RAM, OS atau Mainboard bermasalah. Namun disini saya khusus akan membahas salah satu dari penyebab masalah tersebut yaitu Processor yang Overheating. Ini lebih ringan dibandingkan dengan Mainboard yang bermasalah.

Dibawah ini adalah metode saya menganalisa permasalahan sampai kepada kesimpulan Processor Overheating.

Menganalisa masalah :
Pertama-tama pastikan yang bermasalah bukan sistem operasi (OS). Caranya kalian boot menggunakan Windows Mini XP pada Hiren's Boot CD atau media sistem operasi portable lainnya. Lakukan proses apapun seperti copy file atau membuka program. Agar processor bekerja lebih keras sehingga menimbulkan efek panas. Apabila laptop mati mendadak atau restart dengan sendirinya. Maka kemungkinan memang benar, processor laptop terjadi Overheat. OS kemungkinan besar tidak bermasalah, karena apabila OS yang bermasalah seharusnya pada OS portable tidak terjadi mati mendadak atau restart.

Ciri-cirinya biasanya body bagian atas dan bawah terasa sangat panas. Cek juga fan processor apakah berputar atau tidak.

Penyelesaian masalah :
Setelah yakin penyebabnya bukan OS yang bermasalah, sekarang kita menuju tahap selanjutnya yaitu tahap penyelesaian masalah. Saranku jangan terburu-buru menyimpulkan yang bermasalah adalah komponen pada Mainboard. Ambil kesimpulan penyebab teringan atau anggap saja yang bermasalah adalah Processor yang Overheating.

Bongkar laptop sampai kalian bisa melihat fan processor nya. Kemudian lepas fan processor dari soketnya. Lalu lihat dengan seksama, apakah banyak debu pada fan. Seperti pada kasus punya saya ini. Silahkan lihat gambar dibawah ini.

Setelah semuanya sudah jelas, kalian pasti tau apa yang harus dilakukan selanjutnya kan. Bersihkan sampai benar-benar bersih dan hati-hati. Ganti juga pasta processor yang lama. Mungkin sudah kering atau tidak berfungsi dengan normal lagi. Ini bertujuan agar transfer panas dari processor menuju heatsink lancar dan akan dihembuskan oleh fan processor keluar laptop.

Setelah laptop dirakit kembali dan saya coba hidupkan. Saya tes untuk memutar film dan alhasil tidak lagi terjadi mati mendadak selama sekitar 2 jam.

Sekian catatan teknisi saya kali ini. Semoga bermanfaat bagi kalian yang membaca tulisan saya ini khususnya teknisi laptop diseluruh tanah air Indonesia.